Deskripsi
Peradilan agama di Indonesia sangatlah unik, dimulai dari sejarah yang panjang dalam menjalankan praktik peradilan agama, mulai dari periode kerajaan/kesultanan Islam di Nusantara, dan sampai periode penjajahan kolonialisme Barat, pasca-kemerdekaan Indonesia, peradilan agama masuk dalam literasi hukum positif kita, diawali dengan masuknya peradilan agama dalam wilayah Kementrian Agama (Kemenag RI), sampai diakui dan masuk dalam kamar peradilan di Mahkamah Agung (MA RI). Peradilan agama dibentuk untuk mengakomodir kepentingan umat beragama di indonesia dikarenakan atas dasar nilai Pancasila, yang mengakomodir secara eksklusif tentang aturan praktik beragama, khususnya di Pengadilan Agama bagi perkara-perkara secara khusus mengatur orang Islam di Indonesia, dan kepentingan non-Islam diakomodir oleh Pengadilan Negeri, sehingga dalam hal ini negara memberikan keadilan dalam menjalankan kepentingan beragama dan praktiknya.
Dalam menjalankan mekanisme peradilan agama, dibutuhkan pemahaman atas teori dan praktik dalam melaksanakan praktik hukum acara di peradilan agama tersebut. Buku Hukum Acara Peradilan Agama (Teori dan Praktik) ini dilandasi atas pemahaman dan pengalaman penulis sebagai seorang advokat dan akademisi, dalam teori hukum peradilan agama sudah diatur dalam beberapa aturan hukum, baik peraturan undang-undang, peraturan pemerintah maupun peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia dan juga pendapat dari ahli hukum. Dan dalam praktiknya dibutuhkan simulasi dan penjelasan atas peraturan tersebut maupun tata cara praktik beracara di Pengadilan Agama, dimulai dengan pengajuan/pendaftaran perkara, melakukan mediasi dan jawab-jinawab, dan juga pembuktian dalam persidangan agar dalam mempermudah para pembaca, baik dari mahasiswa, akademisi, dan praktisi hukum.
- Penulis: Dr. H. Endang Hadrian, S.H., M.H.; Hoirullah, S.Sy., M.H., CPM.
- ISBN: xxxx
- Halaman: 206
- Ukuran: 15 x 23 cm
- Tahun Terbit: 2024
Review
Belum ada ulasan.